News Rantau – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan By Pass atau Jalan Adam Malik, Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatra Utara, pada Sabtu (20/3/2021). Seorang sopir truk trailer bernama Basran Riandi (43), warga Tebingtinggi, tewas secara mengenaskan setelah terlempar dari kaca depan dan tergilas ban truknya sendiri.

Kejadian ini mengejutkan warga sekitar dan menjadi sorotan karena kecelakaan tersebut terjadi hanya melibatkan satu kendaraan, alias kecelakaan tunggal. Truk dengan nomor polisi BK 8972 CM itu diketahui sedang mengangkut muatan pupuk dan melaju dari arah utara menuju selatan.
Baca Juga : Tragis! Remaja 16 Tahun di Deliserdang Tewas Terseret Arus Sungai Belawan
Diduga Sopir Mengantuk dan Kehilangan Kendali
Informasi dari lokasi menyebutkan bahwa Basran diduga mengantuk atau kelelahan saat mengemudi. Akibatnya, truk keluar jalur dan menabrak pembatas jalan di KM 344. Benturan keras menyebabkan korban terlempar keluar dari kaca depan dan jatuh ke bagian bawah kendaraan.
Tanpa sempat diselamatkan, tubuh korban kemudian terlindas oleh ban kanan truk yang masih bergerak, dan meninggal dunia di tempat kejadian dengan luka parah.
Kernet Selamat, Tapi Trauma Berat
Di dalam kendaraan tersebut, korban tidak sendirian. Ia ditemani seorang kernet bernama Rudianto, yang selamat dari insiden maut tersebut. Meski tidak mengalami luka serius, Rudianto dilaporkan mengalami trauma berat dan masih dalam pendampingan petugas.
“Truk diduga oleng dan menabrak pembatas. Sopir terlempar keluar dan tergilas ban truk sendiri,” ungkap salah satu petugas yang menangani kejadian.
Petugas Langsung Amankan Lokasi
Sesaat setelah kejadian, personel kepolisian dari Satlantas Polres Labuhanbatu langsung turun ke lokasi. Mereka melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit terdekat untuk proses identifikasi dan visum.
Kecelakaan ini menjadi peringatan keras bagi pengemudi kendaraan berat untuk selalu memperhatikan kondisi fisik sebelum mengemudi, terlebih saat membawa muatan besar.
Imbauan untuk Selalu Waspada dan Istirahat Cukup
Pihak kepolisian mengimbau para sopir, khususnya pengemudi truk lintas provinsi, untuk tidak memaksakan diri jika merasa kelelahan. Kondisi fisik yang prima sangat dibutuhkan untuk menghindari kecelakaan fatal seperti yang menimpa Basran Riandi.