News Rantau – PT Pertamina EP Rantau kembali menunjukkan komitmennya terhadap pemberdayaan masyarakat melalui pembangunan Inclusive Shelter di Kampung Kebun Rantau, Kabupaten Aceh Tamiang, tahun 2025 ini. Program ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat sekitar wilayah operasional.

Inclusive Shelter hadir sebagai ruang multifungsi yang dapat dimanfaatkan warga untuk berbagai kegiatan, mulai dari pelatihan keterampilan, pertemuan komunitas, hingga tempat belajar bersama anak-anak. Fasilitas ini juga dirancang agar ramah bagi semua kalangan, termasuk penyandang disabilitas, sehingga dapat digunakan secara inklusif.
Baca Juga : Pelaku Usaha Media Periklanan Minta Dilibatkan Bahas Raperda KTR Medan
Ruang Inklusif untuk Pemberdayaan Masyarakat
Pembangunan shelter ini menjadi langkah nyata Pertamina EP Rantau dalam mendukung terciptanya masyarakat yang mandiri dan berdaya. Selain berfungsi sebagai pusat kegiatan, Inclusive Shelter juga menjadi wadah pengembangan usaha kecil, program kesehatan, serta kegiatan sosial dan budaya yang digagas warga.
“Shelter ini bukan hanya bangunan fisik, tetapi simbol kepedulian Pertamina terhadap masyarakat. Kami ingin fasilitas ini menjadi pusat pemberdayaan yang terbuka bagi semua,” ungkap salah satu perwakilan manajemen PT Pertamina EP Rantau.
Sambutan Positif dari Warga Kampung Kebun Rantau
Masyarakat menyambut hangat pembangunan Inclusive Shelter ini. Warga menilai kehadiran fasilitas tersebut dapat memberikan ruang aman dan nyaman untuk berinteraksi serta meningkatkan keterampilan. Terlebih, lokasi shelter berada di tengah perkampungan sehingga mudah dijangkau oleh masyarakat sekitar.
Ketua kampung menyampaikan apresiasi atas kepedulian Pertamina. Menurutnya, Inclusive Shelter akan menjadi titik penting bagi kegiatan warga, baik untuk pelatihan, rapat, maupun kegiatan keagamaan dan budaya.
Fasilitas Ramah Anak dan Disabilitas
Sesuai namanya, Inclusive Shelter dibangun dengan konsep ramah semua kalangan. Desain bangunan dilengkapi aksesibilitas untuk penyandang disabilitas, ruang bermain anak, serta area terbuka yang nyaman untuk kegiatan bersama. Dengan demikian, shelter ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa ada perbedaan.
Pertamina EP Rantau berharap fasilitas ini bisa menjadi contoh model pembangunan sosial berkelanjutan yang mengedepankan prinsip inklusivitas.
Harapan ke Depan
Keberadaan Inclusive Shelter di Kampung Kebun Rantau diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi warga. Tidak hanya sebagai tempat berkumpul, tetapi juga sebagai pusat pembelajaran, pengembangan ekonomi kreatif, serta wadah memperkuat kebersamaan masyarakat.
Pertamina EP Rantau berkomitmen terus mendukung pembangunan berkelanjutan melalui program-program CSR yang sejalan dengan kebutuhan masyarakat sekitar. Dengan sinergi antara perusahaan dan warga, diharapkan tercipta lingkungan sosial yang harmonis dan mandiri.








